Ushuluddin, Adab & Dakwah | IAIN Pekalongan

PEMBINAAN SPIRITUAL BAGI DOSEN DAN PEGAWAI FUAD “ETIKA BERKOMUNIKASI DALAM ISLAM”

E-mail Print PDF

PEMBINAAN SPIRITUAL BAGI DOSEN DAN PEGAWAI FUAD

ETIKA BERKOMUNIKASI DALAM ISLAM

 

RABU BERKAH

 

 

Pekalongan, (29/01/2020). Rabu 29 Januari 2020 di ruang Laboratorium Manajemen Dakwah Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah (FUAD) telah berlangsung acara pembinaan spiritual bagi dosen dan pegawai. Acara ini merupakan rangkaian acara rabu berkah (surat edaran dekan nomor: 734 /in.30/F.III/AD.05/07/2019) yang secara rutin diselenggarakan pada setiap minggunya. Rangkain acara dimulai pukul 08.00 WIB, dihadiri oleh Dekan beserta jajarannya, serta seluruh dosen dan pegawai FUAD. Acara dimulai dengan pembacaan Asmaul husna, Tahtiman Al-Qur’an, dan do’a. Kemudian dilanjutkan Mauidhoh hasanah oleh Ustadz Muhandis Az-Zuhri, Lc. MA dengan Tema “Etika berkomunikasi dalam Islam”.

Dalam Mauidhoh hasanahnya, Ustadz Muhandis Az-Zuhri, Lc. MA menyampaikan tentang bagaimana pentingnya berkomunikasi yang baik dalam kehidupan sosial, “Al-Quran memiliki landasan komunikasi yang patut dijadikan model dalam berkomunikasi, antara lain: qaulan ma’ruufan, qaulan maysuuran, qaulan layyinan”. Selanjutnya, ia juga menguraikan ketiga komunikasi tersebut, “Pertama, qaulan ma’ruufan, cara komunikator untuk menggugah perasaan komunikan dengan memberikan kata-kata yang menyenangkan atau kata-kata yang baik, sehingga komunikan dapat menerima pesan tanpa adanya unsur paksaan. Kedua, qaulan maysuuran, yakni menyampaikan pesan kepada komunikan, walaupun komunikan tersebut seorang yang miskin, maka kepada mereka tetap diberikan kata-kata yang lemah lembut serta menjanjikan kepada mereka dengan janji yang tidak mengecewakannya (Q.S. 17:28). Ketiga, qaulan layyinan, yaitu berkomunikasi dengan cara yang menyenangkan orang yang menerimanya, berarti di dalam penyampaiannya dengan sopan, tidak kasar dan tidak ceroboh”.

Selanjutnya ia juga menekankan apabila ketiga aspek tersebut diterapkan dalam kehidupan sosial, utamanya dalam ranah keluarga besar FUAD IAIN Pekalongan, maka akan mampu melahirkan sinergitas antar pimpinan, para dosen dan seluruh pegawai yang berujung pada lahirnya kamanfaatan dan optimalisasi kinerja bagi kemajuan institusi. Setelah mauidhoh hasanah, acara ditutup dengan do’a dan ramah tamah dengan seluruh peserta yang hadir. (FUAD).